CAPTAIN AND A GENTLEMAN (KAPTEN DAN PRIA SEJATI) BAGIAN 2

Autobiografi Zanetti Part II :


Suatu hari official dari Indepediente mengetuk pintu kamarku. “kau ingin bergabung dan bermain untuk kami??” saya membayangkan pesta, aku akan menjadi salah satu dari The Red Devil’s, mimpi yang menjadi kenyataan. Selama 7 tahun saya membela jersey tersebut, selalu memberikan segalanya untuk Indepediente. Saya bermain sepak bola, belajar dan juga mebantu ayah bekerja. Tantangan pertamaku adalah copa libertadores, pertandingan berakhir dengan seri menghadapi wakil paraguay, Olimpia, di dalam lapangan ada El Bocha, Ricardo Bocchini, yang merupakan idolaku, saya merasa dipenuhi dengan kebangaan. Suatu hari meskipun menunjukkan komitmen dan dedikasi yang tinggi, saya merima kemunduran terbesar didalam karir. Manager merasa saya terlalu kecil untuk melanjutkan petualangan di Indepediente. Saya berusia 15 tahun, mimpiku untuk memperoleh keberhasilan terhenti, semua harapan telah berakhir. Saya berhenti bermain sepak bola selama setahun, dan dimasa itu sepak bola telah keluar dari hidupku, merasa kecewa, sedih dan hampir tidak bisa terhibur.
Selama setahun saya belajar dan bekerja, tapi didalam diri ada keinginan yang kuat untuk kembali ke lapangan, walaupun tidak saya akui. Suatu ketika, ayah kembali mengeluarkanku dari masalah. Ketika kami pergi untuk bekerja, selama makan siang banyak hal yang dibicarakan, seperti yang sering kali kita lakukan. Dia lalu bertanya padaku. “Javi, apa yang ingin kau lakukan?? Apakah kau benar2 telah memutuskan berhenti dari sepak bola? Lihat sekelilingmu, semua orang berkata kau adalh pemain yang hebat, itu yang harus kau tunjukkan. Semuanya telah berjalan buruk dengan Indepediente, tapi mengapa tidak mencoba ditempat lain??”
Kata2 tersebut terus saya pikirkan selama seminggu, dan akhirnya saya yakin, Buenos Aires adalah kota yang besar, bukan hanya Indepediente yang ada disini. Saya akan mencari tim yang lain.

Sumber : buku autobiografi Zanetti "Captain and a Gentleman".


To be Coutinho, eeh salah, Continue maksudnya ...
 

A CAPTAIN AND A GENTLEMAN (Kapten dan Pria Sejati) Bagian 1


Masih ingat dgn buku autobiografinya Il Capitano nggak? ya buku yg diberi judul "CAPTAIN AND a GENTLEMAN" (Kapten dan Pria Sejati) itu diluncurkan jelang laga final Liga Champions musim 2009/2010 kontra Bayern Munich.

Nah pada kesempatan kali ini admin (ICI Reg.Atjeh) akan mencoba untuk mengulas buku tsb, mohon dimaklumi jika nanti ada kata2 yg kurang tepat hal ini dikarenakan admin menerjemahkan sendiri buku yg berbahasa inggris ini,,,cekidot....!!!

salah satu bagian dari isi buku autobiografi Zanetti:

Bagian Pertama.
Asal - usul cerita ku bersama Inter...!!!


Saya hanyalah seorang anak-anak, pada saat itu sepakbola bagi saya adalah Kempes, Pasarella, Fillol, Bertoni, Tarantini dan Ardilles. Pahlawan dari piala dunia 78 yaitu Diego Maradona, talenta baru dari argentina walaupun sebenarnya pelatih Argentina, Luis Menotti menilai ia masih terlalu muda untuk memakai seragam timnas.

Pada masa itu , sepakbola bagi saya tidak terlepas dari Indepediente, tim yang didukung oleh seluruh keluargaku. Kami tinggal di Dock South pinggiran kota dari Avellaneda, Buenos Aires. Bagi kami yang tinggal disana, sepak bola adalah salah satu hal untuk melupakan kerasnya hidup, ini seperti pilihan yang memaksamu diantara menjadi fans Racing atau menjadi gila dengan bergabung dengan Los Diablos Roja, The Red Devils of Indepediente. Sebagian ada juga yang mendukung tim dari kota, tapi jumlahnya sangat kecil. Saya jatuh cinta pada Indepediente dan hampir tidak menyadarinya, seperti terlahir untuk memilih warna ini. Kau tidak bisa memilih sebuah tim, kau mencintainya dari pandangan pertama, tidak bersyarat, tidak ada jika atau tetapi. Sebelum anda mengerti mengapa, saya menemukan diri telah mendukung Ricardo Bochini, Alzamendi dan Jorge Burrucha.

Saya lahir di tahun 70’an dan di masa itu Indepediente memenangkan segalanya, Championship, Libertadores, Intercontinental. Jauh sebelum tim ini memiliki banyak gelar, ada 2 pertandingan yang tidak bisa dilupakan oleh fans, diantara tahun 1964-1965, Indepediente berhasil masuk final di Intercontinental cup. Trophy yang akan menjadikan mereka sebagai klub terbaik di dunia, kedua pertandingan tersebut menghadapi Inter, La Grande Inter of Herrera, Facchetti, Corso dan Mazolla, keduanya dimenangkan oleh Inter dan membuat tim tersebut menjadi legenda.

Walaupun saya sendiri tidak menyaksikan pertandingan tersebut, mereka selalu menyinggung pertandingan itu, dalam tahun ke tahun melewati kenangan dari ayah dan kakek saya, dua kekalahan beruntun dari wakil Italia bersama dengan pria asal Argentina, Helenio Herrera, itu sangat menyakitkan. Nerazzurri pada saat itu adalah musuh, tim yang menghancurkan mimpi akan gelar Intercontinental kami. Bagaimanapun seiring dengan waktu rasa benci tersebut berubah menjadi respect, Inter adalah tim yang mempunyai kemampuan untuk mengalahkan Indepediente 2 kali beruntun, hal yang sangat langka pada masa tersebut.

Dengan berlalunya waktu nama Inter hilang seperti hantu, menghilang dari pikiran saat saya masih anak2. Pada masa tersebut, TV tidak menyiarkan Serie A, jadi saya hanya bisa berimajinasi. Saya mengetahui sedikit tentang Inter dengan melihat beberapa foto, dan mengingat bahwa saya sangat terkejut ketika melihat San Siro, stadion mengagumkan yang hanya dengan melihatnya saja bisa menghadirkan ketakutan. Berfikir sekarang tempat itu adalah rumah kedua bagi saya.

Di tahun 80’an akhirnya TV menyiarkan beberapa pertandingan Serie A, terimakasih kepada Maradona dan atas transfernya ke Napoli. Sebagian besar dari kami mulai menyukai Napoli, di beberapa tahun sebelumnya mereka mendatangkan idola dari Indepediente, Daniel Bertoni, Inter juga memiliki kesuksesan, melihat bagaimana Daniel pasarella yang memenangkan piala dunia 1978 bersama Argentina. Di tempat ini, rumah dari fans los diablos rojas, Inter sangat tidak disukai, Pasarella adalah idola dari Riverplate, sama halnya juventus untuk kita, tim yang sangat tidak kita sukai. Sejalan berlalunya waktu, terlepas dari masa lalu dan kedatangan Pasarella, Inter telah membuat kesan yang baik dalam diriku. Saya tidak mengatakannya karena sekarang saya adalah Interista, ada pertanyaan dalam di dalam diri, mendengar dari fans senior Indepediente, Inter adalah tim arogan yang lancang dan kasar. Bagaimanapun saya menyadari dengan cepat, itu adalah pendapat yang tidak beralasan, pendapat yang salah.

Saya menemukan beberapa kesamaan dengan tim yang saya cintai. Mereka berdua terbentuk pada awal 1900’an, Indepediente dibentuk oleh seorang mantan pelayan toko di Buenos Aires, marah karena tidak di masukkan dalam perwakilan pedagang, yang akhirnya membentuk Indepediente, Inter terbentuk 3 tahun kemudian oleh anggota dari Milan, yang melawan tidak diizinkannya pemain asing bermain di Italia. Mereka adalah 2 tim yang kuat, juara dan sedikit kegilaan yang tak bisa ditebak.

Dengan berlalunya waktu, rasa simpati yang kumiliki untuk warna biru hitam makin besar (tapi belum ada rasa cinta). Ketika sepak bola telah menjadi hal yang penting di dalam hidup saya, pemain yang menjadi panutan dan role model bagiku tiba di Inter, Lothar Matthaus, Batu karang dari jerman, pemimpin dan seorang yang tidak pernah menyerah, temanku Bergomi pernah berkomentar tentangnya “ Jika Lothar mengincar kemenangan, maka pertandingan itu akan kita menangkan.” Di akhir tahun 80’an ketika saya masih sangat muda dan hanya bermimpi untuk bisa menjadi pemain profesional, Maradona dan Matthaus, kedua pemain ini mewakili Napoli dan Inter. Di tempat saya tentu saja semuanya mendukung Maradona, untuk kami orang Argentina dia masih dianggap tuhan sampai dengan sekarang, saya juga sama seperti yang lainnya gila terhadap Maradona dan juga tidak bisa menyembunyikan kesukaan terhadap Matthaus, saya ingin menjadi seperti dia ketika dewasa nanti, pemimpin dari sebuah tim.

Terima kasih kepadanya, di dalam kerahasiaan, saya mulai sedikit menjadi fans Inter.

Sumber : buku autobiografi Zanetti "Captain and a Gentleman".
to be continue..( Dalam proses penterjemahan )...
 

EYES BEYOND LEAF


 

8 HAL YANG PERLU ANDA KETAHUI TENTANG KOPI

 
hazellcottrell.com



1.Legenda Tarian Kambing

   Penggembala kambing di Ethiopia mengenal efek dari kafein setelah melihat kambing-kambing mereka menjadi lincah, cekatan dan menari-nari setelah memakan buah kopi, kemudian mereka mencoba memanggang buah kopi dan ternyata menghasilhan aroma yang sedap ...

2.Sabuk Kopi

  Tahukah anda, kalau kopi hanya bisa tumbuh di daerah yang di sebut dengan sabuk kopi (gambar bisa di lihat di bawah ini)...

 
science.howstuffworks.com
 

3.Raja Inggris Pernah mengharamkan Kedai Kopi

  Tahun 1675, Raja Inggris melarang rakyatnya untuk membuka kedai kopi. Sebab ditengarai bahwa bahwa konspirasi untuk melawan Sang Raja seringkali adalah hasil bincang-bincang di kedai Kopi.

4.Arabica dan Robusta

  70% konsumsi kopidunia adalah kopi jenis Arabica yang lebih ringan dan beraroma. Sedangkan 30% sisanya adalah jenis Robusta yang sedikit lebih pahit, tetapi tingkat kafeinnya 50% lebih tinggi...

5.Tinggi pohon kopi bisa mencapai 9 meter

  Pohon-pohon kopi bisa mencapai tinggi 9 meter. Tetapi pada umumnya diperkebunan, tanaman-tanaman kopi di buat sedemikian rupa supaya tingginya kurang dari 3 meter dan lebih dari 150 cm. kenapa ? supaya mudah dipetik...

6.Komoditas Pedagang Dunia

  tahukah anda, bahwa Kopi merupakan komoditas kedua paling banyak diperdagangkan. Minyak adalah komoditas pertama...

7.Penemu Kopi Instan

  Kopi instan mudah di temukan sampai ke pelosok-pelosok desa. George Washington, warga negara Belgia yang tinggal di Guatemala adalah orang pertama kali menemukan formula Kopi instan pada tahun 1906...

8.Cara Kerja kafein

  Adenosin terdapat di dalam otak kita. Nah si Adenosin ini senantiasa ingin bertemu dengan "receptor"-nya (atau di sebut Adenosin receptor). Nah ketika merek berdua bertemu, kita menjadi ngantuk. tetapi apabila Kafein datang, Adenosin Receptor lebih suka bertemu dengan nya (kafein:red) ketimbang dengan si Adenosin, ibarat cinta segi tiga, begitulah kira kira.Melihat situasi ini kelenjar Pituitary (terletak di bawah otak) mengira ada semacam keadaan gawat darurat, lalu ia memerintahkan kelenjar Adren untuk segera menghasilkan pasukan Adrenalin. Singkatnya, Kafein itu memperbesar tingkat Dopamine kita (dopamine adalah zat kimia yang tugas utama nya menyampaikan pesan dari saraf yang satu ke saraf yang lainnya). Oleh sebab inilah, Kafein membuat tubuh yang mengantuk menjadi melek lagi...

sumber : Aceh Coffee Forum bekerja sama dengan IOM 
 

RESOLUSI DAN PENCARIAN


oke baiklah, saya baru saja menyelesaikan sarapan siang saya dengan 3 bungkus nagasari buah tangan si danny, sekarang sekitar pukul 1:31 PM , sekarang tanggal 6 january 2013, hampir sepekan tahun 2013 berlalu belum ada resolusi untuk hidup saya.

baiklah, sekarang ini boleh di katakan bahwa aku sedang berlari,
berlari dari apa ?
aku juga tak tau.

atau aku mungkin sedang mencari,
mencari apa ?
kalau ini aku tau ,
mulai dari mencari uang, mencari ilmu, mencari cinta, dan intinya mencari bahagia.

lalu apakah pencarianku telah berakhir, ternyata belum saudara, sayang nya semua pencarian ku ini tak akan pernah berakhir ...
aku akan terus mencari uang seolah olah aku akan hidup seribu tahun lagi,
aku juga akan terus mencari ilmu karena mencari ilmu itu di mulai pencarian nya dari aku lahir sampai aku menuju liang lahat kelak,
dan aku akan terus mencari cinta, karena cinta Allah kepada ku yang akan terus ku cari, karena aku tidak pernah tau apakah aku telah mendapatkan cinta Allah sampai nanti saat nya tiba di padang mahsyar.
mungkin kebahagiaan, ini pencarian paling berat karena aku harus mencari ketiga hal yang takkan ada habisnya untuk di cari selama hidup ini.dan itu semua untuk mendapatkan kebahagiaan ...

nah lalu apakah kiranya tahun ini aku akan menjadi semakin maju dalam pencarian ? semua manusia pasti ingin kebaikan. ya, semua manusia fitrahnya adalah suci dan selalu ingin mencari kebaikan, keindahan,kebagusan, kepandaian, keuangan yang bagus, anak dan menantu yang cantik cantik dan tampan tampan.dan aku salah satu manusia yang masih berfitrah sama. aku ingin semua yang aku lakukan adalah yang terbaik, semua yang aku dapatkan adalah yang terindah, begitulah seterusnya ...

ini mimpi, ini juga nyata, terkadang kau tidak perlu tidur untuk bermimpi (itu menghayal namaya bung) namun tidak ada salahnya sedikit bermimpi dan keberberlebihan yang cukup dalam bermimpi...

<<< tulisan ini selesai di ketik pada pukul 2:03 Pm sambil nunggu koordinator datang>>>
 

Test asmara yang ntah apapa


resume khutbah hari ini ... adalah bahtera nuh yang menyelamatkan makhluk di muka bumi ini pada masa nya , dan binasalah bagi mereka yang ingkar, bukan tidak mungkin kejadian yang sama akan terulang kembali pada masa saat ini, sesungguhnya mereka yang ingkar akan Allah dan rasulnya adalah kafir...

baiklah itu tadi sebuah peringatan dari khatib untuk kita semua.

sekarang aku punya cerita lain, cerita tentang asmara, pencarian asmara lebih tepatnya.

pada suatu saat aku berkenalan dengan seorang gadis asal daerah kelahiran saya melalui jejaring sosial,waktu itu aku sedang berada di kotamadya.

singkat cerita aku berjumpa dengan dia untuk pertama kali nya, dan sudah barang tentu kami juga bercakap cakap kurang lebih selama satu jam. bisa aku katakan kesan pertama gagal mengesankan untuk aku maupun dia.

hari berikutnya aku berjumpa lagi dengan nya, aku rasa inilah saat nya untuk menguji dia. kemudian aku meminta dia untuk belanja keperluan dapur untuk di masak khas masakan gayo dan meminta dia untuk membeli beberapa makanan bayi, tanpa banyak cerita panjang dia pun setuju.

setelah hampir setengah jam menunggu akhirnya dia tiba dengan barang belanjaan beberapa kilo ikan tawar dan beberapa sayur-mayur dan juga makanan bayi persis seperti yang saya minta.

sebenarnya semua sudah lengkap dan dia bisa di katakan lulus ujian dariku.bahkan ia menyerahkan uang kembalian dari uang sebesar Rp.50rb,.itu artinya dia juga pandai berhemat. namun ada satu yang kurang cermat, ikan yang dia beli sudah hampir busuk dan sudah tentu tidak enak lagi untuk di masak, bahkan aroma nya yang busuk tidak menghilang saat di masak ...

aku berfikir, ini ikan akan aku berikan untuk Ine dan semua keluarga untuk di masak, seharusnya kalau dia memang sayang aku dan keluargaku lebih baik tidak membeli ikan yang sudah busuk, lebih baik dia menyarankan alternatif lain untuk di konsumsi.

aku adalah orang yang sangat patuh dan sayang terhadap Ine.ikan busuk yang dia belikan merupakan penghinaan bagiku dan ine.

 jadi bagaimana dia menghargai Ine ku adalah penilaian yang penting bagiku. kelulusan mutlak adalah ganjaran untuk penghargaan kepada Ineku.

maka boleh dikatakan secara sepihak dia sudah gagal memenuhi ekspektasiku, sayang nya aku baru memikirkan itu sekarang, karena setelah tragedi belanja itu aku masih saja mengharapkan dia hingga akhirnya terbukti dia benar benar mencampak kan aku dengan alasan yang sangat klise.

intinya, bagaimana dia mengahargai ibu adalah tipe wanita idamanku.terkadang masalah yang kecil harus di besarkan dan masalah besar harus di kecilkan.walau hanya ikan busuk, entah sengaja atau memang karena kebodohan nya, dia sudah mambuat aku kecewa pada kesan ke dua....

ini cerpen yang sungguh berantakan, mohon pencerahan nya teman teman semua ...

setelah jum'at 01:12 04 january 2013 ...